Pemdes Nanggerang Sosialisasikan Pencegahan Stunting dan Pemahaman, ini Manfaatnya
TAJURHALANG || BOGORFAKTUAL - Pemerintah Desa Nanggerang, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, menggelar pelatihan pencegahan Stunting dan pendidikan kesehatan kepada Ketua RW dan Ketua RT serta masyarakat .
Kegiatan ini berlangsung di kediaman Ketua RW 04 RT 02 Kp. Nanggerang Desa Nananggerang, pada Senin (13/0/2025), acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Nanggerang yang diwakili Ujang Hari selaku sekretaris Desa, pendamping lokal Desa Doni Ramdoni, tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku i Pukesmas Tajurhalang Niswatun Nafi'ah dan tokoh masyarakat.
Dalam pemaparannya Iswatun menegaskan bahwa penting nya keluarga menjalankan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).selain untuk kesehatan, pola hidup sehat juga sangat dibutuhkan karena menjadi kunci utama terciptanya masyarakat yang sadar kesehatan dan memiliki bekal pengetahuan dan kesadaran untuk menjalani perilaku hidup sehat .
Pedoman pembinaan perilaku hidup bersih dan sehat tertuang di peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor: 2269/MENKES/PER/XI/2011,tanggal 10 Nopember 2011.
"Ada beberapa pedoman untuk menjalankan PHBS bagi masyarakat diantaranya selalu mencuci tangan dengan sabun dan air bersih,menggunakan jamban sehat, memberantas jentik nyamuk, mengkonsumsi buah dan sayur selalu berolahraga 30 menit setiap hari serta tidak meroko didalam rumah," tegas Iswatun Selaku Nara sumber di acara itu.
Semenetara itu Sekde Desa Naggerang menyebut, meski tidak ada angka stunting yang tinggi di Desa Nanggerang ini pencegahan tetap sangat penting.
"Itu sebabnya kami mengadakan pelatihan ini untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh kader,tokoh masyarakat dan seluruh ketua RT dan RW," ujarnya
Lebih lanjut kata Ujang, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat dan kebersihan, sebagai bagian dari upaya pencegahan stunting di Desa Nanggerang Kecamatan Tajurhalang secara umum.
“Pelatihan ini bertujuan untuk memberi kesadaran kepada masyarakat terutama para ibu hamil itu harus betul-betul memperhatikan asupan gizi dan inten memeriksa kehamilannya, serta menjalankan pola hidup sehat yang bersih,” pungkasnya.
Dengan pemahaman yang benar, diharapkan program new zero stunting dan resiko kematian ibu melahirkan dan pola hidup sehat bisa terlaksana dengan baik.
Penulis: Firman