KPK Terima Audensi dari Kementerian PKP Digedung Merah Putih, ini yang Dibahas
JAKARTA || BOGORFAKTUAL - Pimpinan KPK Nawawi Pomolango menerima audiensi Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, (5/11/2024).
Pertemuan ini menjadi agenda konsultasi dan koordinasi untuk memastikan tata kelola di Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dapat berlangsung dengan baik. Khususnya, program pembangunan 3 juta rumah untuk masyarakat yang memiliki penghasilan rendah yang bertujuan dapat menggerakan sektor ekonomi baru.
Nawawi menjelaskan, untuk menjalankan program harus dilakukan dengan asas keterbukaan dan transparansi. Melalui keterbukaan ini, masyarakat dan para pemangku kepentingan dapat ikut mengawasi dan memastikan program dapat berjalan sesuai tujuan.
“Hal ini menjadi penting sebagai bahan evaluasi sekaligus untuk memperoleh hasil yang objektif mengenai efisiensi program pembangunan yang sedang dan akan dilaksanakan Kementerian PKP,” jelasnya.
Pentingnya kepastian hukum, Nawawi menambahkan, atas lahan yang akan digunakan untuk pembangunan perumahan. Sehingga diperlukan langkah-langkah preventif untuk memastikan kegiatan yang didanai oleh APBN, terlebih status kepemilikan tanah yang digunakan untuk membangun diharapkan tidak menimbulkan permasalahan hukum.
Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait menyampaikan audiensi ini dilakukan sebagai upaya pencegahan korupsi dan pembentukan sistem antikorupsi di Kementerian PKP bertujuan untuk menjaga marwah instansi sebagai bentuk tanggung jawab yang diemban penyelenggara negara.
“Jika penyelenggara negara telah berkomitmen, maka akan terbangun langkah nyata untuk antikorupsi, maka transparansi di kementerian akan tercipta, serta akselerasi program dapat terselesaikan, membantu masyarakat berpenghasilan rendah, pemerataan ekonomi, dan pengentasan kemiskinan,” kata Maruarar. (***)